Langsung ke konten utama

Jembatan di kota Medan


Jembatan di kota Medan


Jembatan secara umum adalah suatu konstruksi yang berfungsi untuk menghubungkan dua bagian jalan yang terputus oleh adanya rintangan-rintangan seperti lembah yang dalam, alur sungai, danau, saluran irigasi, kali, jalan kereta api, jalan raya yang melintang tidak sebidang dan lain-lain.


Berdasarkan fungsinya, jembatan dapat dibedakan sebagai berikut.

1) Jembatan jalan raya (highway bridge),

2) Jembatan jalan kereta api (railway bridge),

3) Jembatan pejalan kaki atau penyeberangan (pedestrian bridge).

Berdasarkan lokasinya, jembatan dapat dibedakan sebagai berikut.

1) Jembatan di atas sungai atau danau,

2) Jembatan di atas lembah,

3) Jembatan di atas jalan yang ada (fly over),

4) Jembatan di atas saluran irigasi/drainase (culvert),

5) Jembatan di dermaga (jetty).

Berdasarkan bahan konstruksinya, jembatan dapat dibedakan menjadi beberapa macam, antara lain:

1) Jembatan kayu (log bridge),

2) Jembatan beton (concrete bridge),

3) Jembatan beton prategang (prestressed concrete bridge),

4) Jembatan baja (steel bridge),

5) Jembatan komposit (compossite bridge).

Berdasarkan tipe strukturnya, jembatan dapat dibedakan menjadi beberapa macam, antara lain :

1) Jembatan plat (slab bridge),

2) Jembatan plat berongga (voided slab bridge),

3) Jembatan gelagar (girder bridge),

4) Jembatan rangka (truss bridge),

5) Jembatan pelengkung (arch bridge),

6) Jembatan gantung (suspension bridge),

7) Jembatan kabel (cable stayed bridge),

8) Jembatan cantilever (cantilever bridge).

Di Kota Medan terdapat banyak jembatan, disini akan dipaparkan beberapa diantaranya

1. Jembatan Titi Gantung 

Jembatan ini sebuah jembatan yang merupakan tempat favorit Kolonial Belanda menikmati sore pada masa penjajahan dulu yaitu Titi Gantung yang berada di samping Stasiun Kereta Api Medan.

 Titi Gantung adalah bangunan peninggalan Belanda yang dibangun pada tahun 1885 yang berfungsi untuk menghubungkan kawasan perumahan penduduk di Jalan Jawa dengan Lapangan Merdeka yang dulunya selalu ramai dengan berbagai acara dan merupakan pusat kegiatan Kota Medan saat itu dan bukan untuk bergantung-gantung ya...
Selain sebagai sarana penghubung, ternyata jembatan yang bergaya klasik victoria ini merupakan tempat favorit kolonial Belanda untuk menikmati sore di Kota Medan. Bahkan pada malam hari, banyak orang Belanda yang bersantai di jembatan ini sambil menghisap cerutu dengan tembakau dari perkebunan tembakau deli yang dulu terkenal. Jembatan ini memang tempat yang asik untuk sekedar nongkrong sembari melihat aktivitas masyarakat kota Medan.

Jembatan titi gantung ini termasuk jenis
Jembatan rangka umumnya terbuat dari baja, dengan bentuk dasar berupa segitiga. Elemen rangka dianggap bersendi pada kedua ujungnya sehingga setiap batang hanya menerima gaya aksial tekan atau tarik saja. Jembatan rangka merupakan salah satu jembatan tertua dan dapat dibuat dalam beragam variasi bentuk, sebagai gelagar sederhana, lengkung atau kantilever.  

Selain jembatan titi gantung ada juga salah satu jembatan yang sering dilalui warga kota Medan yaitu

2. Jembatan Sei Deli Medan Maimun

  Alamat: Jl. Raden Saleh, Kesawan, Medan Bar., Kota Medan, Sumatera Utara 20236

Jembatan ini termasuk Jembatan pasangan batu dan bata merupakan jembatan yang konstruksi utamanya terbuat dari batu dan bata. Untuk membuat jembatan dengan batu dan bata umumnya konstruksi jembatan harus dibuat melengkung. Seiring perkembangan jaman jembatan ini sudah tidak digunakan lagi.
Jembatan beton bertulang dan jembatan beton prategang (prestressed concrete bridge)
Jembatan dengan beton bertulang pada umumnya hanya digunakan untuk bentang jembatan yang pendek. Untuk bentang yang panjang seiring dengan perkembangan jaman ditemukan beton prategang. Dengan beton prategang bentang jembatan yang panjang dapat dibuat dengan mudah.
Ditinjau dari fungsinya maka jembatan ini berfungsi sebagai Jembatan jalan raya (highway bridge) Jembatan yang direncanakan untuk memikul beban lalu lintas kendaraan baik kendaraan berat maupun ringan. Jembatan jalan raya ini menghubungkan antara jalan satu ke jalan lainnya. 

3.  Jembatan Sei Deli Medan AUR 1 


Alamat: Sungai Deli, Hamdan, Medan Maimun, Kota Medan, Sumatera Utara 20212

4. Jembatan Sei Deli Kota Medan Hamdan
Alamat: Jl. Perdana No.137 A, Kesawan, Medan Bar., Kota Medan, Sumatera Utara 20111
  
5. Jembatan Sei Deli Kota Medan Silalas
Alamat: Jl. Guru Patimpus Medan, Kesawan, Medan Bar., Kota Medan, Sumatera Utara 20236
6. Jembatan Menteng

Alamat: Jl. Menteng Raya No.21, Medan Tenggara, Medan Denai, Kota Medan, Sumatera Utara 20226

7. Jembatan Titi Kuning


Alamat: Jl. AH. Nasution No.8A, Titi Kuning, Medan Johor, Kota Medan, Sumatera Utara 20219
 
 

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

CONTOH FEATURE PEDAGANG

USAHA TIDAK MENGKHIANATI HASIL Pagi itu masih terlalu pagi untuk memulai aktivitas. Namun tidak dengan Pak Multan dan Bu Nita. Pukul 5 memang waktu dimana dia harus berangkat ke pasar dan berbelanja bahan-bahan memasak untuk warung nasi padang nya. Pagi-pagi buta sebelum matahari terbit sepasang suami istri itu pergi dengan motor tua yang menjadi saksi perjalanan hidup mereka berdua dengan keranjang besar di pasang di belakang motor mereka. Keberhasilannya dalam membuka Rumah Makan Padang Bunga Tanjung telah mewujudkan mimpinya yang ingin memberikan contoh kepada orang banyak  bahwa menjadi seorang yang sukses bukanlah mudah dan bukanlah susah.             Hidup dengan segala macam rasa pahit tidak sama sekali meragukannya untuk terus berjuang mencari nafkah demi memberi anak-anaknya makan dan bisa bersekolah. Apapun yang menghasilkan uang halal akan dikerjakan semampunya, tanpa mengeluh. Usaha yang telah mereka jalani sejak tahun 1985 ini telah sedikit banyaknya men